Greenback Berpacu Setelah Komentar Bullish Presiden Trump
Greenback Berpacu
Greenback menampilkan sebuah pacuan kuat terhadap sederetan mata uang besar pada minggu ini setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump berkomentar bahwa beliau mendukung ‘dolar USA yang kuat’. Dolar USA juga diuntungkan dari komentar Kepala Federal Reserve, Jerome Powell. Power mengesampingkan prospek bank sentral yang akan memperkenalkan kebijakan suku bunga negatif begitu beliau menyampaikan sebuah pernyataan kebijakan yang telah dipersiapkan kepada para pelaku pasar. EURUSD jatuh ke bawah level 1.0800 setelah komentar Presiden Trump, sementara GBPUSD terperosok ke level trading terendahnya sejak awal bulan April.
-
Pasangan USDJPY hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 106.90, kunci ketahanan berada di level 108.00 dan 109.20.
-
Jika pasangan USDJPY diperdagangkan di bawah level 106.90, kunci dukungan akan berada di level 105.50 dan 104.80.
Dukungan Bitcoin
Bitcoin berpacu kembali ke level $10,000 pada minggu ini, menyusul sebuah minggu trading yang sangat tidak stabil untuk mata uang digital pionir ini. Bitcoin mengawali minggu trading di bawah tekanan penurunan yang berat setelah terjatuh ke level $8,000 selama akhir pekan. Pasangan BTCUSD segera memulihkan nada bid sebelumnya dikarenakan acara halving yang amat diantisipasi ini akhirnya rampung. Data menunjukkan bahwa para penambang Bitcoin masih tetap bullish terhadap mata uang digital karena hashrate masih tetap didukung dengan baik. Analisis on-chain juga menunjukkan bahwa para investor jangka panjang terus berpegang teguh pada Bitcoin setelah acara halving.
-
Pasangan BTCUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level $8,700, kunci dukungan berada di level $8,400 dan $8,000.
-
Jika pasangan BTCUSD diperdagangkan di atas level $8,700, para pembeli kemungkinan akan menjajal level ketahanan $10,000 dan $10,400.
Sterling Tergelincir
Pound sterling Inggris telah jatuh terhadap dolar USA dan yen Jepang pada minggu ini menyusul komentar dari Gubernur Bank of England yang baru, Andrew Bailey. Pound sterling Inggris merosot setelah Gubernur Bailey memberikan petunjuk bahwa perekonomian Inggris kemungkinan akan memperkenalkan langkah-langkah kebijakan yang lebih lunak demi memerangi dampak ekonomi dari virus korona. Para trader dan investor juga menjual pound sterling Inggris di tengah ketakutan bahwa bank sentral kemungkinan akan memotong suku bunga lebih jauh. Pound sterling Inggris melihat angka negatif Produk Domestik Bruto dari perekonomian Inggris pada minggu ini, yang menunjukkan bahwa perekonomian menyusut sebesar dua persen.
-
Pasangan GBPUSD hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 1.2250, kunci ketahanan berada di level 1.2600 dan 1.2800.
-
Pasangan GBPUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.2250, kunci dukungan berada di level 1.2150 dan 1.2000.
Ketegangan China
Bursa saham global berada di bawah tekanan pada minggu ini akibat ketegangan di antara Amerika Serikat dan China tetap terus meningkat. Pasar ekuitas Amerika Serikat tergelincir setelah Presiden Trump berencana untuk memberlakukan sebuah peraturan terhadap perusahaan China di Amerika Serikat, dan memerintahkan dana Federal USA untuk berhenti berinvestasi dalam saham-saham China. Harga emas dan perak meningkat akibat sentimen risk-off meningkat, yang disebabkan oleh hubungan kedua negara dengan perekonomian terbesar di dunia ini terus retak. Para trader akan menyaksikan emas sebagai safe-haven selama meningkatkan risiko geopolitik, sementara harga perak biasarnya meningkat selama waktu-waktu konflik.
-
XAUUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level $1,670, kunci dukungan berada di level $1,650 dan $1,610.
-
XAUUSD bullish ketika diperdagangkan di atas level $1,670, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan $1,750 dan $1,800.