Dolar USA Jatuh Begitu Para Anggota FOMC Tak Mengharapkan Lonjakan Nilai Tahun Ini
Dolar USA Jatuh
Dola USA berada di bawah tekanan penjualan berat pada pasar valuta asing minggu ini begitu dot plot FED menunjukkan bahwa para anggota FOMC tak mengharapkan peningkatan nilai akan berlangsung tahun ini. Indeks Dolar USA jatuh usai pertemuan FOMC, dengan greenback yang menderita pukulan terburuknya sejak bulan Januari akibat pasar kaungan yang campur aduk demi menetapkan kembali nilai Dolar USA. Para pelaku pasar tengah menantikan setidaknya satu lagi lonjakan nilai tahun ini, dan dalam beberapa kasus bahkan dua lonjakan. Pernyataan kebijakan FOMC terus menyoroti peningkatan situasi tenaga kerja di Amerika Serikat, meskipun para pembuat kebijakan USA tetap peduli terhadap kurangnya tekanan inflasi dalam perekonomian.
-
Pasangan USDJPY bearish ketika diperdagangkan di bawah level 110.80, kunci dukungan berada pada level 110.10 dan 109.80.
-
Jika pasangan USDJPY diperdagangkan di atas level 111.80, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 112.30 dan 112.80.
Ketidakpastian Brexit Meningkat
Pound Sterling Inggris berada di bawah tekanan terhadap Dolar USA, Yen Jepang, dan mata uang Euro minggu ini begitu peluang bagi Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa kesepakatan Brexit terus meningkat. Perdana Menteri Inggris Theresa May mengirimkan surat kepada para pemimpin Uni Eropa, meminta perpanjangan Pasal 50 selama tiga bulan setelah juru bicara Dewan Rakyat Britania menyangkal peluang Parlemen Inggris untuk menyelenggarakan jajak pendapat ketiga terkait rencana Brexit beliau. Inggris masih menghadapi prospek meninggalkan UE tanpa kesepakatan yang berlaku, dengan para pejabat UE yang akhirnya setuju untuk memperpanjang Pasal 50 selama dua minggu.
-
Pasangan GBPUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.3190, kunci dukungan berada pada level 1.2975 dan 1.2660.
-
Jika pasangan GBPUSD diperdagangkan di atas level 1.3190, kunci ketahanan akan berada pada level 1.3300 dan 1.3475.
Lonjakan Euro
Mata uang Euro melonjak lebih tinggi terhadap Dolar USA dan Pound Sterling Inggris minggu ini begitu mata uang tunggal ini memperoleh keuntungan dari pelemahan dolar USA dan ketidakpastian Brexit. Peningkatan EURUSD ke level 1.1450 menyusul keputusan suku bunga FOMC menandai minggu kedua perolehan untuk pasangan ini. Pasangan EURGBP juga pulih dari posisi rendah trading multibulan, begitu ketidakpastian Brexit menyebabkan para trader menjual Pound Sterling Inggris dan beralih ke mata uang Euro. Pasangan ini gagal untuk merebut peningkatan penuh atas kelemahan Pound Sterling Inggris dan Dolar USA karena para investor takut terhadap skenario hard-Brexit yang akan mengancam perekonomian Eropa.
-
Pasangan EURUSD bullish ketika diperdagangan di atas level 1.1360, kunci ketahanan berada pada level 1.1450 dan 1.1500.
-
Jika pasangan EURUSD diperdagangkan di bawah level 1.1360, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 1.1290 dan 1.1260.
Garis Mendatar Bitcoin
Bitcoin diperdagangkan di atas level $4,000 begitu mata uang kripto nomor satu oleh kapitalisasi pasar ini diperdagangkan dalam rentang trading terkecilnya selama dua minggu sejak bulan Oktober tahun lalu. Pasangan BTCUSD telah berada dalam periode konsolidasi yang diperpanjang sejak awal bulan. Mata uang kripto yang lebih luas terus meningkat begitu koin-koin utama terus mempertahankan dukungan teknis kunci. Litecoin secara singkat diperdagangkan dekat dengan level $60.00 dengan peningkatan baru-baru ini dalam mata uang kripto terbesar keempat oleh kapitalisasi pasar yang mulai menunjukkan tanda-tanda pelambatan.
-
Pasangan BTCUSD hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level $3,800, kunci dukungan berada pada level $3,650 dan $3,550.
-
Jika pasangan BTCUSD diperdagangkan di atas level $4,000, para pembeli kemungkinan akan menjajal level ketahanan $4,220 dan $4,400.